Senin, 25 Agustus 2014

Aplikasi dan Cara Penggunaan Pupuk Organik Cair (POC) BK19

Untuk mendapatkan hasil maksimal gunakan aturan pakai PUPUK ORGANIK CAIR (POC) BK19 sesuai petunjuk sebagai berikut : 

1.       APLIKASI LAHAN: 

  1.  Taburkan pupuk kandang/kompos atau kembalikan jerami pada lahan untuk diolah kembali sebagai pupuk alami dan
  2. Semprotkan/siram PHM BK19, dosis 4ml-5ml/1 (satu) liter air, pada 10 (sepuluh) hari sebelum masa tanam dan
  3. Lakukan (ulang) penyemprotan sistem kabut pada lahan, dosis 6ml/1 (satu) liter air pada saat 3 (tiga) hari sebelum tanam.



 2.       APLIKASI KHUSUS TANAMAN PADI:
Lakukan aplikasi lahan sesuai No.1 diatas, dan penyemprotan berikutnya setelah tanaman berumur 10hr-15hr, dengan POC dosis 4ml/liter air,  interval 10hr-15hr sekali, disaat padi sedang hamil lakukan penyemprotan ekstra dan selanjutnya pada saat padi susu hingga panen, Perhatian: pada saat padi sedang berbunga atau penyerbukan Jangan Disemprot Dahulu,

3.       APLIKASI TANAMAN PALAWIJA (PANGAN): JAGUNG, KENTANG, KACANG TANAH, KEDELAI, KACANG HIJAU, SINGKONG, UBI KAYU, UMBI-UMBIAN MERAMBAT dll.
Lakukan aplikasi lahan sesuai No.1 diatas, penyemprotan berikutnya setelah tanaman berumur 10hr-15hr, dosis 4ml/ liter air, interval 10hr-15hr sekali. (Aplikasikan pada tunas, akar, batang/ranting, buah maupun daun tanaman dengan sistem penyemprotan kabut).

4.       APLIKASI TANAMAN SAYUR MAYUR: LOBAK, ASPARAGUS, LABU, BUNCIS, KOL, CHAISIN, BAWANG, KUBIS, GAMBAS, BAYAM, WORTEL, KANGKUNG, KACANG PANJANG, SAWI, PAPRIKA, BROKOLI dll:
Lakukan aplikasi lahan sesuai No.1 diatas, Penyemprotan berikutnya setelah tanaman umur 10hr-15hr, dosis 3ml/liter air, interval 7hr-10hr sekali (Aplikasikan pada tunas, akar, batang/ranting, buah maupun daun tanaman dengan sistem penyemprotan kabut).

5.       APLIKASI TANAMAN MERAMBAT: SEMANGKA, MELON, ANGGUR, STRAWBERRY, MENTIMUN dll.
Lakukan aplikasi lahan sesuai No.1 diatas, penyemprotan berikutnya setelah tanaman umur 15hr, dosis 3ml-4ml/1 (satu) liter air, interval 10hr-15hr sekali  (Aplikasikan pada  batang/ranting, buah maupun daun tanaman dengan sistem penyemprotan kabut).

6.       APLIKASI TANAMAN BUAH BATANG KERAS: NANGKA, SAWO, ALPUKAT, JAMBU, MANGGA, BELIMBING, DURIAN, RAMBUTAN, JERUK, PISANG, APEL dll. 
dosis 5ml-6ml/1(satu) liter air,  interval 15hr-30hr sekali dan (Aplikasikan pada tunas, akar, batang/ranting, buah maupun daun tanaman dengan sistem penyemprotan kabut) dan untuk tanaman produktif direkomendasikan menggunakan produk PHM DOEA PUTRI, dosis 20ml dicampur 5 Liter air untuk setiap pohonnya (Aplikasikan pada tanah atau akar di siram/kocor pada jarak (+/-) 1 s/d 2 meter sekitar pohonnya)

7.       APLIKASI KHUSUS UNTUK TANAMAN: CABAI, PEPAYA, TERONG, TOMAT, NENAS,:
Lakukan aplikasi lahan sesuai No.1 diatas, penyemprotan berikutnya pada tanah/akar selama tanaman belum berbunga/berbuah dan setelah buah dipetik (Aplikasikan pada ranting dan daun dengan sistem kabut), dosis 3ml/1 (satu) liter air, interval 7hr-10hr sekali

8.       APLIKASI TANAMAN HIAS & OBAT: 
Krisan, Gladiol, Adenium, Aglonema, Euphorbia, Anggrek, Asplenium, Alokasia, Bromeliad, Pachypodium, Anthurium dan Bunga-bungaan, lakukan penyemprotan pada media tanam, dosis 2ml/1 (satu) liter air, interval 7hr-10hr.  (Aplikasikan pada batang/ranting, daun tanaman dengan sistem penyemprotan kabut).

9.       Untuk mendapatkan HASIL MAKSIMAL gunakan PUPUK HAYATI BK19 (Aplikasikan pada akar dan tanah dengan sistem semprot/siram/kocor). sesuai aturan pakai PHM BK19, untuk mempercepat pertumbuhan tanaman dan meningkatkan hasil Panen disetiap musim.

Keterangan:    
1.] Gunakan pupuk dasar kompos atau kandang sesuai anjuran PPL/Dinas setempat 
2.] waktu penyemprotan pagi (06.00-09.00) dan sore (16.00-18.00) 
3.] Hentikan penyemprotan pada saat berbunga 
4.] Kocok terlebih dahulu sebelum digunakan 
5.] Simpan di tempat sejuk dan kering 
6.] Satu tutup botol=10ml 
7.] Di-larang penggunaan BK19 bersamaan dengan bahan-bahan KIMIA (pupuk atau Pestisida).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar